Patung Jendral Sudirman yang terletak di
peralihan kedua jalan (Jl. M. Husni Thamrin dan Jl. Jendral Sudirman),
pas berdiri di tengah jalan pada kawasan Dukuh Atas, Jakarta. Memiliki
ketinggian 6,5 meter dengan penyanggah setinggi 5,5 meter dan terbuat
dari perunggu sekitar 4 ton. Menurut cerita, patung tersebut dibuat oleh
seniman sekaligus dosen seni rupa ITB yang bernama Sunario.
Jika diperhatikan secara dinamis, sosok
patung Jendral Sudirman mendongak ke atas dan salah satu tangannya
memberi gerak hormat. Menghormat Pada Siapa?
Beliau adalah Panglima Besar Jendral Sudirman, selayaknya tidak
menghormat secara sembarangan kepada warga yang melintas di kawasan itu.
Beliau yang harusnya kita (termasuk saia) berkewajiban menghormatinya.
Beliau adalah salah satu dari Pahlawan Indonesia yang pantang menyerah,
dengan semangat gerilya berjuang mempertahankan Kemerdekaan Republik
Indonesia, walau dalam keadaan sakit.
Biaya pembangunan patung yang mencapai Rp
6,6 Milyar itu, bukan dari APBD DKI Jakarta, melainkan dari pihak
swasta. Kompensasinya? Pihak swasta tersebut berhak mendapat 2 (dua)
titik reklame di lokasi strategis Dukuh Atas Jakarta. Hebatnya
Indonesia-ku…
courtesy pic by: Arie Saksono
sumber : http://gajahpesing.blogdetik.com/menghormat-pada-siapa/
0 komentar:
Posting Komentar